BANGUN GEREJA LUTUT DAN HATI PERLU MENYATU DAN TUNJUKAN PENGIKUT KRISTUS YANG MAJU

WABUP KUPANG : BANGUN GEREJA ITU, LUTUT DAN HATI PERLU MENYATU UNTUK SEBUAH PERGUMULAN
GUBERNUR NTT : TUNJUKAN PENGIKUT KRISTUS YANG MAJU

Jika ingin hidup baik dalam hal apapun, berpedomanlah pada : (1).Pengetahuan yang cukup tentang diri sendiri dan orang lain. Termasuk pengetahuan dalam beragama. Relevan dalam membangun iman, mental dan spiritual. Tunjukkan pengikut Kristus yang maju.(2).Relasi yang luas.(3).Spirit yang cukup. Adanya semangat perubahan. (4). Orang yang mau hidup baik, harus sehat. Pelaku pembangunan harus sehat.

Oelamasi, Suara Harapan – Wakil Bupati Kupang, Jerry Manafe hadir dalam acara penahbisan dan peresmian Gedung Gereja Masehi Advent Hari Ke Tujuh Jemaat Oebatu, Desa Sumlili Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, Kamis 16 Juni 2022.

Acara turut dihadiri Kepala Biro Perekonomian dan Administrasi Pembangunan, DR.Drs.Lery Rupidara, M.Si yang mewakili Gubernur NTT, Kepala Bimas Kristen NTT, Camat, Kepala Desa Sumlili, serta para Pimpinan, Hamba Tuhan dan Jemaat dari Gereja Masehi Advent Hari Ke Tujuh.

Ketua Gereja Masehi Advent Hari Ke Tujuh NTT, Pendeta A.S.M. Tulalessy dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas keterlibatan berbagai pihak dan donatur dalam mendukung pembangunan gereja ini. Ajaib Tuhan gerakkan hati para donatur, terkhusus ia sampaikan kepada salah satu donatur yang merupakan pioner dari pembangunan gereja ini yaitu pendeta Jonathan Kuantaraf, yang meski kesibukannya mengikuti rapat gereja Advent sedunia di negara Swiss dan Amerika serikat, namun beliau sempatkan hadir ke Kupang Barat untuk menyaksikan secara langsung gereja ini ditahbis dan diresmikan hari ini.

Baca Juga :  Pentingnya Revolusi Doa dalam Mengatasi Kemiskinan di NTT

Senada disampaikan Pimpinan Uni Indonesia Kawasan Barat Gereja Advent Hari Ke Tujuh, Pendeta R.Wenas, dengan penuh haru dan sempat meneteskan air mata, ia katakan atasnama jemaat dan keluarga bersyukur atas peresmian gereja ini. Baginya, meski bangunan gereja ini kecil, namun dapat membentuk orang-orang muda yang tangguh. “Bukan hanya sebagai tempat ibadah saja, tetapi juga sebagai center of influence (pusat pengaruh) bagi anak-anak muda dalam berprestasi,”pungkasnya.

Sementara Wabup Kupang dalam sekapur sirihnya turut berbahagia atas peresmian dan pentahbisan gereja ini. “Melalui gereja ini jadilah berkat bagi banyak orang, dan hiduplah dalam kasih.Jumlah jemaat bukanlah suatu ukuran, melainkan lutut dan hati yang menyatu untuk sebuah pergumulan, dan juga sebagai rasa syukur atas apa yang diterima,”tuturnya. Kepada Pimpinan Uni Indonesia Kawasan Barat, Pendeta Wenas, Wabup Kupang menyarankan sebelum balik ke tempat pelayanan asal, sempatkan beraudiens/bertemu dengan Gubernur Victor Laiskodat.

Baca Juga :  PEMDA DITUNTUT MENINGKATKAN KUALITAS PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN KUMUH YANG ADA DI WILAYAHNYA

Dengan bertemu Gubernur, diyakini Wabup Kupang ini, tiga menit persoalan atau kekurangan di tempat ini tuntas.”Siapa tahu jalan di wilayah ini yang status nama jalannya belum ada, langsung ada, “dorong Wabup. Kebetulan orangtua saksi pernikahan dari pendeta Wenas dan istri adalah orangtua dari sang Gubernur Victor Laiskodat.

Jadi sambil bersenda gurau, Wabup Kupang ini yakini, apapun kebutuhan untuk kehidupan lebih baik Jemaat, pasti akan dibantu Gubernur. Hal lain yang disampaikan Jerry Manafe, agar halaman sekitar gereja yang masih luas, bisa ditanami tanaman hijau.

Baca Juga :  Reformasi Sistem Kinerja, Kades Noelbaki Lantik 82 Ketua RT, RW, dan Koordinator RW

Mewakili Gubernur NTT, Kepala Biro Perekonomian dan Administrasi Pembangunan, DR.Drs.Lery Rupidara, M.Si katakan, ada empat nasihat Gubernur NTT yang menurutnya relevan dengan acara saat ini dari sisi keagamaan. Menurut Karo yang baru-baru ini bersama Gubernur NTT, meresmikan Bursa Efek Indonesia NTT, nasehat Gubernur saat itu dirasa perlu untuk disampaikannya di moment ini juga. Jika ingin hidup baik dalam hal apapun, berpedomanlah pada : (1).Pengetahuan yang cukup tentang diri sendiri dan orang lain. Termasuk pengetahuan dalam beragama. Relevan dalam membangun iman, mental dan spiritual. Tunjukkan pengikut Kristus yang maju.(2).Relasi yang luas.(3).Spirit yang cukup. Adanya semangat perubahan. (4). Orang yang mau hidup baik, harus sehat. Pelaku pembangunan harus sehat.

Gubernur yakini, dari empat hal tersebut, kehidupan bangsa akan maju, bisa maju menuju sejahtera.

Acara ditandai dengan pembukaan selubung papan nama gereja, dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti oleh Karo Perekonomian dan pembangunan Prov.NTT bersama pimpinan Gereja Masehi Advent Hari Ke Tujuh.*Sipers

Komentar