Fatuleu, Suara Harapan – Program Sumur Bor yang digagas oleh Anggota DPRD Kabupaten Kupang, Arnolus Mooy, telah membawa perubahan signifikan bagi kehidupan masyarakat Desa Silu, Kecamatan Fatuleu.
Selama tiga tahun terakhir, program ini telah menyediakan akses air bersih bagi 180 Kepala Keluarga (KK) di desa tersebut, yang sebelumnya mengalami kesulitan dalam mendapatkan air bersih.
Sebelum program Sumur Bor dilaksanakan, masyarakat Desa Sillu harus membeli air di jeriken dan tangki dengan harga yang mahal, atau mengambil air dari sumber yang jauh. Hal ini tentu saja menyulitkan dan memakan waktu.
“Kondisi ini sangat memprihatinkan. Air merupakan kebutuhan dasar manusia, namun masyarakat di sini harus berjuang keras untuk mendapatkannya,” ujar Mooy saat perayaan 3 tahun air bersih di Desa Silu, Kamis (11/4).
Dengan program Sumur Bor, kini masyarakat Desa Silu dapat menikmati air bersih dengan mudah dan murah. Program ini telah meningkatkan kualitas hidup mereka secara signifikan.

Masyarakat Desa Silu sangat antusias dengan program Sumur Bor ini. Mereka mengungkapkan rasa terima kasih kepada Arnolus Mooy atas kepeduliannya terhadap kebutuhan masyarakat.
“Kami sangat senang dengan air bersih ini. Sekarang kami tidak perlu lagi membeli air dan mengambil air dari sumber yang jauh. Terima kasih Pak Mooy,” kata salah satu warga Desa Sillu.
Kepala Desa Sillu, Mikhael Takel, juga menyampaikan apresiasinya kepada Mooy atas program ini. Ia berharap program ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat bagi lebih banyak masyarakat.
“Kita patut bersyukur karena sudah tiga tahun kita bisa menikmati air bersih ini. Mari kita jaga bersama, air ini agar jadi berkat bagi banyak orang,” pesan Takel. (*)