KUNKER, BUPATI KUPANG SETIA MENEMANI GUBERNUR NTT DI TIGA LOKASI

Pelayanan59 Views

Majalah Suara Harapan – Gubernur NTT, Victor Bungtilu Laiskodat (VBL) Jumat, 21 Januari 2022 ber-agendakan Kunjungan Kerja (Kunker) di Kabupaten Kupang.

Adalah tempat pertama VBL menyambangi Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) “Tafena To” diartikan dalam bahasa Indonesia ialah Segera Bangkit dari Ketertinggalan, Bumdes ini berlokasi di Desa Noelbaki Kecamatan Kupang Tengah Kabupaten Kupang.

Direktur  Bumdes “Tafena To” Otktori Gasper menerangkan, secara keseluruhan Desa Noelbaki memiliki luas lahan persawahan irigasi 650 hektare dengan potensi terbaik adalah beras (beras merah, hitam maupun putih)

Mantan ketua DPRD Kabupaten Kupang ini menambahkan, terkait strategi pemasaran sudah dilakukan pendekatan dengan supermarket namun persyaratannya harus ada sertifikasi dari MUI, untuk hal ini sementara diupayakan.

Selain itu, memanfaatkan internet marketing menjadi salah satu peningkatan penjualan. Ia juga mengaku membutuhkan alat penyemprotan drone untuk persawahan.

Segala potensi pertanian di Desa Noelbaki baik beras, semangka, melon, jagung dan tanaman hortikultura lainnya, perlu dikelola secara optimal guna meningkatkan perekonomian masyarakat, juga tak lepas dari dukungan permodalan Bank NTT, BNI, dan Koperasi Kredit Swastisari,”jelasnya”. Sementara untuk laporan keuangan dari Bumdes ini, mereka sudah lakukan MoU dengan BPKP Provinsi NTT melalui aplikasi.

Bupati Korinus Masneno menjanjikan akan bantu pengadaan alat penyemprotan tersebut, sehingga lebih maksimal usaha pertanian di Desa Noelbaki.

Diakuinya, Desa Noelbaki adalah desa yang merupakan dapur dari Kabupaten menuju Kota. Selalu menyuplai hasil pertanian ke Kota Kupang. Dan menurutnya BUMDes terbaik untuk Kabupaten Kupang, dengan pengolahan hasil pertanian padi terbaik adalah BUMDes Tafena To.

Bupati meminta BUMDes ini tetaplah membantu petani memasuki pasar kota. Dalam kesempatan tersebut, Bupati Kupang menyampaikan terima kasih atas kunjungan dan segala perhatian Gubernur NTT untuk kemajuan pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, dan pariwisata di Kabupaten Kupang. Meski banyak kekurangan yang belum dapat kami sempurnakan, namun kami tidak memiliki ketakutan untuk bangun kabupaten Kupang menjadi lebih sejahtera, kami selalu butuh kolaborasi dan motivasi dari Gubernur untuk berkembang lebih baik,” harap Bupati”.

Sementara Gubernur Victor Laiskodat sampaikan terima kasih atas upaya kerja keras yang dihasilkan, dari segala potensi yang dimiliki dan dikelola oleh BUMDes ini. Hasil pertanian seperti melon dan semangka, Gubernur meminta agar setiap hari BUMDes bisa produksi Fresh Juice dari melon atau semangka. Supaya punya market dan maju industrinya. Bawa saja Juice ke Gubernur dan Bupati.

Selain itu satu hal yang menurut Gubernur jika potensi pertanian dan peternakan kadang tidak maksimal, dikarenakan infrastruktur yang buruk. Terkait keluhan yang disampaikan Oktori Gasper bahwa salah satu serangga pengganggu tanaman pertanian yaitu kupu-kupu yang ingin mereka musnahkan, Gubernur sarankan agar jangan dilakukan, sebab kupu-kupu adalah salah satu atraksi terbaik di dunia. Dan penggunaan pestisida hancurkan seluruh ekosistem.

Tidak ada sesuatu di alam ini yang Tuhan kasih tidak berguna, semua ada gunanya, tinggal bagaimana kita memahami dan melakukan yang terbaik. Banyak hal menarik yang disampaikan Gubernur ini selain pertanian.

Gubernur ingin NTT sebagai daerah penghasil Lobster terbesar di Indonesia, dikarenakan sangat menguntungkan. Dan keong sangat dibutuhkan untuk pakan Lobster.

SMKN I KABUPATEN KUPANG DI OELAMASI

Kunjungan Gubernur ke lokasi kedua dalam rangka meresmikan gedung ruang praktek siswa dan penyerahan bantuan alat praktek siswa sebesar Rp7,9 Miliar kepada Kepala Sekolah.

Gubernur juga memberi dorongan kepada Kepsek untuk bulan Mei bisa meraup keuntungan Rp1,8 miliar dengan menanam jagung, manfaatkan lahan seluas 100 hektar, dengan hasil 60 ton/hektar x 100 = 600 ton dikali Rp3000 menjadi Rp1,8 M.

Lahannya telah disiapkan Bupati Kupang tepatnya di belakang kantor Bupati, agar bisa dikerjakan siswa. Menurut Gubernur, SMK adalah sekolah mandiri, belajar kerja mandiri. Tidak usah lulusan SMK mau menjadi pegawai kontrak pemerintah yang pendapatannya tidak seberapa.

Sementara untuk membangkitkan semangat dan harapan agar perekonomian masyarakat NTT menjadi lebih baik dan membebaskan masyarakat dari belenggu renteiner, maka Pemprov NTT bersama OJK Provinsi NTT dan Bank NTT mendesain suatu skim pembiayaan Mikro Merdeka, sehingga memudahkan para pelaku ekonomi dalam memperoleh permodalan lebih mudah, murah dan cepat. Untuk total penyaluran kredit mikro merdeka pada bank NTT Kantor Cabang Oelamasi sebesar Rp383.000.000, yang ditandai oleh penyerahan simbolis kredit mikro menengah oleh Bupati ke Pelaku ekonomi, juga penyerahan simbolis tabungan simpanan pelajar (SIMPEL) Bank NTT kepada perwakilan pelajar SMKN I Kab.Kupang, serta penyerahan bantuan pencegahan stunting kepada ibu hamil dan balita oleh Gubernur NTT kepada Bupati Kupang.

DI TAKARI, ALAM MEMBERKATI ROMBONGAN DIBUKTIKAN DENGAN ADANYA GUYURAN HUJAN

Pada titik ketiga nampak jelas ada alam dan masyarakat menyambut Gubernur dan Bupati Kupang di Desa Benu Kecamatan Takari, Kabupaten Kupang, dalam rangka penanaman jagung.

Rombongan diberkati dengan derasnya hujan sebagai tanda harapan dan niat hati yang mulia dari Gubernur dan Bupati untuk bangkitkan masyarakat yang selama ini masih tertidur.

Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kab.Kupang, Amin Juariah laporkan, bahwa program Tanam Jagung Panen Sapi (TJPS) Kab.Kupang periode Okt-Maret sebesar 675 hektar. Untuk Takari alokasi keseluruhan sebanyak 250 hektare, dan Desa Benu sebanyak 17 hektare.

Kadis pertanian berdarah bali yang enerjik ini yakin, bahwa musim tanam di musim penghujan membawa kemakmuran untuk pembangunan Pertanian di Kabupaten Kupang.

Terkait sistem kredit dengan ekosistem mikro merdeka dari bank NTT, Amin Juariah pastikan akan dilakukan sosialisasi dan pinjaman ini diarahkan pada tanaman jagung. Namun banyak juga petani yang mengajukan untuk tanaman padi. Bank NTT pun siap untuk itu,”terangnya”.

Bupati Kupang pastikan bahwa program TJPS ini dapat meningkatkan  perekonomian masyarakat. Dirinya terus membutuhkan motivasi dari Pemprov untuk bersama bangun Kabupaten Kupang.

Bupati juga mengajak masyarakatnya untuk melakukan pinjaman ke bank NTT sebab bunganya 0%. Menarik dan sangat membantu para petani.*Tim/Sipers ]]>