Ingat! Ujian diberikan hanya untuk melihat ada isi apa di dalam pikiran dan hati kita.
Suara Harapan – Bagi kita yang menikmati pendidikan, sejak kita dari Play Group sampai ke jenjang perkuliahan, kita tentu tidak asing dengan apa yang di sebut dengan ulangan, Ujian dan lain sebagainya.
Apakah sebenarnya maksud dan tujuan ujian tersebut ? Demikian juga dengan kehidupan dan juga iman bagi orang percaya.
Firman Tuhan berkata:
“Lalu Ia berfirman: “Jangan bunuh anak itu dan jangan kauapa-apakan dia, sebab telah Kuketahui sekarang, bahwa engkau takut akan Allah, dan engkau tidak segan-segan untuk menyerahkan anakmu yang tunggal kepada-Ku.” (Kej. 22:12).
Perhatikan! Ayat di atas adalah bagian dari rangkaian firman Tuhan dlm kisah Allah Menguji Abraham.
Kisah ini unik. Setelah Abraham menanti janji TUHAN, bahwa Dia berjanji akan memberikan keturunan dan akhirnya TUHAN memberi Isak lewat rahim Sara.
Namun apa yang terjadi? Allah tiba – tiba berfirman kepada Abraham untuk mempersembahkan anaknya yang tunggal itu di Gunung Moria.
Bagaimana respon Abraham?
Ternyata…hati Abraham tetap tertuju kepada TUHAN dan hatinya tidak berubah setia kepada TUHAN.
Hati-Hati!
Tidak sedikit alias banyak orang berubah setia ketika diberkati dalam hidupnya.
Ingat! Ujian diberikan hanya untuk melihat ada isi apa di dalam pikiran dan hati kita. ]]>
