Kupang, Suara Harapan – Sidang Klasis Kupang Barat ke VII dan Majelis Klasis Kupang Barat ke XVI dibuka oleh Pendeta Philipus Rehiara di gedung gereja GMIT Oemathonis Noelsinas, Kecamatan Nekamese, Kabupaten Kupang, Selasa (16/1/2024).
Sidang ini dihadiri oleh Bupati Kupang Korinus Masneno, Anggota DPRD Kabupaten Kupang Yosef Lede, Wakil Sekretaris Sinode GMIT Zimrad Mulia Sentosa Karmany, Asisten 3 Sekda Novita Foenay, KMK Kupang Barat Pdt. Doddy Octavianus, S.Th, Kepala Unit Bank NTT Baun, Camat Nekamese Yermie Absalom Koanak, dan Camat Kupang Barat Yusak Ulin.
Sidang ini mengambil tema “Lakukan keadilan, cintai kesetiaan, dan hidup rendah hati di hadapan Allah”. Sesuai tema ini, Wakil Sekretaris Sinode GMIT Zimrad Mulia Sentosa Karmany mengajak para peserta sidang untuk mencari kehendak Tuhan dengan hikmat dalam berdiskusi.
“Kerjakan apa yang diputuskan bersama, tanpa meniru program di klasis atau jemaat lain,” ujar pendeta Karmany yang baru menjabat sebagai Wakil Sekretaris Sinode GMIT sejak enam hari lalu.
“Saya harap Bupati dapat mendukung kerjasama antara GMIT dan pemerintah untuk kemajuan Kabupaten Kupang,” tambahnya.
Bupati Korinus Masneno menyampaikan bahwa sidang ini adalah kesempatan untuk mengevaluasi dan merumuskan program-program pelayanan gereja.
“Jangan anggap sidang ini sebagai rutinitas, tetapi sebagai cara untuk melihat kemajuan dan kebutuhan jemaat,” kata Bupati.
“Saya yakin dengan bantuan Tuhan, sidang ini akan menghasilkan program-program yang sesuai dengan visi misi gereja dan sejalan dengan program pemerintah,” lanjutnya.
Yosef Lede, anggota DPRD Kabupaten Kupang dan ketua panitia sidang, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan sidang ini. Ia mengatakan bahwa sidang ini adalah momen penting bagi rohani dan organisasi GMIT.
Sidang ini ditutup dengan pembacaan SK, peneguhan, dan perhadapan Majelis Klasis Kupang Barat periode 2024-2027. Selain itu, ada juga peluncuran buku Menapaki Jalan Ilahi. (Siper Prokopim KK/08/24/Red)