Kupang, Suara Harapan – Majelis Klasis Sulamu menyelenggarakan Sidang Klasis XI pada Selasa (27/2) di GMIT Kalvari Uel. Sidang ini mengangkat tema “Membangun Jemaat yang Mandiri, Berkualitas, dan Berkelanjutan dalam Bingkai Kebersamaan”.
Bupati Kupang Korinus Masneno, yang hadir dalam pembukaan sidang, mengapresiasi fokus Klasis Sulamu dalam memperkuat ekonomi jemaat dan kehidupan berkelanjutan. Ia berharap program-program yang dihasilkan dari sidang ini dapat menyentuh kehidupan jemaat secara nyata.
“Saya harap sidang ini menghasilkan program-program yang memperkuat iman dan spiritual jemaat, serta memperkuat ekonomi dan kehidupan jemaat yang cakap dan mampu menguasai ilmu pengetahuan,” kata Masneno.
Masneno menambahkan bahwa sejak memimpin Kabupaten Kupang, ia menjadikan gereja dan lembaga keagamaan sebagai pilar pembangunan. Ia yakin dengan semangat kebersamaan dan kolaborasi, pelayanan terbaik dapat diberikan kepada jemaat.
Bendahara Sinode GMIT Pdta. Yefta Sanam, dalam suara gembalanya, menyatakan harapan agar gereja menjadi terang dan memberikan arti bagi kehidupan jemaat yang lebih baik. Ia juga menekankan pentingnya persatuan setelah Pemilu 2024.
“Pemilu sudah usai, namun masih hangat dan diskusi politik belum usai. Mari kita satukan hati, tinggalkan semua perbedaan politik dan bergandengan tangan bersama-sama untuk kemajuan jemaat dan masyarakat,” pesan Sanam.
Sidang Klasis Sulamu XI diikuti oleh para pendeta, majelis jemaat, dan utusan dari 52 gereja di wilayah Klasis Sulamu. Sidang ini akan berlangsung selama empat hari dan menghasilkan program kerja untuk periode 2024-2027. (Sipers Prokopim KK/19/24/Red)