Kupang, Suara Harapan – Di tengah dinamika politik Nusa Tenggara Timur, karir Yosef Lede bersinar terang. Politisi dari Partai Gerindra ini telah menjabat tiga periode berturut-turut di DPRD Kabupaten Kupang, dengan masa bakti dari tahun 2009 hingga 2024.
Dikenal akrab sebagai Yos Lede, ia memulai perjalanan politiknya sebagai kandidat legislatif untuk DPRD Kabupaten Kupang pada pemilu 2009, mewakili Partai Gerindra.
Kampanye awalnya berbuah sukses, mengantarkannya menduduki kursi untuk periode 2009-2014.
Setelah menyelesaikan periode pertamanya, Lede berhasil bertarung kembali dan memenangkan kursi dalam pemilu 2014, menandai periode kedua dalam jabatannya.
Periode 2014-2019 menjadi momen karir Lede yang menanjak. Kepemimpinan Partai Gerindra dalam pemilu legislatif di Kabupaten Kupang membawanya ke garis depan, meraih suara terbanyak di daerah pemilihannya.
Kemenangannya mengantarkannya pada posisi Ketua DPRD Kabupaten Kupang untuk periode tersebut.
Pada tahun 2019, Lede kembali mencalonkan diri dan terpilih untuk periode 2019-2024.
Menyambut tantangan baru di tahun 2024, Lede mencalonkan diri dalam pemilu legislatif untuk DPRD Provinsi Nusa Tenggara Timur. Kampanyenya berhasil, dan ia terpilih dengan perolehan 13.331 suara untuk periode 2024-2029.
Berdasarkan pengalaman luas sebagai perwakilan rakyat, Lede kini mengarahkan pandangannya pada pemilihan Bupati Kabupaten Kupang untuk periode 2024-2029.
Menunjukkan komitmennya, Lede mendaftarkan diri sebagai kandidat di Partai Gerindra dan Partai Demokrat Kabupaten Kupang pada Sabtu, 20 April 2024.
Setelah pendaftaran, Lede, sang petarung yang tak terkalahkan, mengungkapkan visinya yang cemerlang “Menuju Kabupaten Kupang Emas.”
Visi ini adalah strateginya untuk mengangkat Kabupaten Kupang dari kondisi kemiskinan ekstrem saat ini.Salah satu visi emasnya termasuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari angka stagnan Rp 60 miliar per tahun menjadi Rp 300 miliar per tahun.
Politisi muda ini percaya bahwa target PAD ambisius ini dapat dicapai dengan memaksimalkan potensi penuh Kabupaten Kupang.
Menurut Lede, salah satu area kunci yang harus dimanfaatkan adalah pengelolaan pendapatan dari galian C yang melimpah di Kabupaten Kupang, yang dapat secara signifikan meningkatkan PAD.
Selain itu, ia menyarankan bahwa optimalisasi pengelolaan aset daerah juga dapat menghasilkan pendapatan yang substansial bagi kabupaten.
Lede juga memberikan perhatian khusus pada sektor pertanian, peternakan, pendidikan, budaya, dan kesehatan.Visi emasnya telah dirangkum dalam sebuah pernyataan misi, yang rencananya akan ia sampaikan kepada publik setelah nominasi resminya sebagai kandidat Bupati Kabupaten Kupang.
Pengamat politik dari Undana Kupang, Yeftha Yerianto Sabaat, S.IP., M.IP, menganggap Yosef Lede sebagai representasi keterlibatan pemuda dan milenial dalam panggung politik Kupang.
“Dengan basis pemilih yang kuat dan dukungan massa, ia memiliki peluang signifikan untuk maju dalam pemilihan bupati,” komentar Sabaat, seperti dilaporkan oleh InfoNTT.com pada Rabu, 6 Maret 2024.
Dengan pengalaman politik yang substansial, didukung oleh Partai Gerindra, partai koalisi, dan rakyat, Sabaat yakin bahwa Lede, yang saat ini menjabat sebagai Ketua KNPI NTT, memiliki peluang baik untuk memenangkan pemilihan bupati yang akan datang pada 27 November 2024.
“Ketua KNPI Yosef Lede memiliki pengalaman yang tidak diragukan lagi. Jika ia maju, saya yakin bahwa poros pemuda akan secara sukarela bekerja untuk memenangkan beliau,” ujarnya.
Sabaat meyakini bahwa lonjakan popularitas Lede belakangan ini adalah hasil dari kerja keras dan pelayanan yang jujur kepada masyarakat, sebuah prestasi yang tidak mudah dicapai. (JurnalNTT/Red)