KUPANG, SH – Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Kupang resmi menetapkan Desa Bokong sebagai desa binaan dalam Program Desa Cinta Statistik (Desa Cantik) 2024. Penetapan ini berlangsung pada acara Pencanangan dan Bimbingan Teknis (Bimtek) Desa Cantik, yang digelar di Hotel T-More, Kupang, Jumat (6/9).
Penjabat Bupati Kupang, Alexon Lumba, yang membuka acara tersebut, menyatakan bahwa program Desa Cantik adalah langkah strategis dalam meningkatkan kemandirian dan daya saing desa. Dalam sambutannya, Alexon menegaskan pentingnya pemahaman statistik di tingkat desa untuk mendukung pembangunan yang berbasis data.
“Program ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan dalam pengelolaan data, sehingga desa bisa menjadi sumber data yang valid dan akurat. Data tersebut sangat penting untuk perencanaan pembangunan dari tingkat desa hingga pusat,” ujar Alexon.
Ia juga menambahkan bahwa Bimtek ini bertujuan meningkatkan kapasitas aparatur desa dalam mengelola data statistik.
“Kepala desa dan perangkatnya perlu tahu bagaimana cara mengumpulkan, mengolah, dan menganalisis data secara efektif. Ini penting untuk meningkatkan literasi statistik dan memastikan bahwa program pembangunan di desa tepat sasaran,” jelasnya.
Menurut Alexon, hasil yang diharapkan dari kegiatan ini mencakup penguatan kualitas pengelolaan data di desa, baik dari segi strategis maupun operasional, serta mendorong kolaborasi antara berbagai pihak terkait.
Kepala BPS Provinsi NTT, Matamira Bangngu Kale, yang turut hadir dalam acara tersebut, menyoroti pentingnya pembinaan statistik di desa. Menurutnya, desa dan kelurahan merupakan ujung tombak pembangunan sekaligus pengumpulan data sektoral.
“Desa Cantik bertujuan meningkatkan kapabilitas statistik di desa, memperbaiki kualitas data, serta memfasilitasi pengambilan keputusan yang berbasis data. Dengan begitu, pembangunan desa dapat lebih tepat sasaran,” jelas Matamira.
Sementara itu, Kepala BPS Kabupaten Kupang, I Made Suantara, mengatakan bahwa pencanangan Desa Cantik 2024 ini dilaksanakan bertepatan dengan perayaan Hari Statistik Nasional (HSN) yang jatuh pada 26 September.
“Bulan September ini kami merayakan HSN dengan berbagai kegiatan yang bertujuan meningkatkan kesadaran akan pentingnya statistik. Pencanangan Desa Cantik menjadi salah satu bagian dari rangkaian perayaan HSN yang kami gelar di seluruh Indonesia,” tambah Suantara.
Acara ditutup dengan penandatanganan dukungan terhadap Program Desa Cantik 2024 oleh Pj. Bupati Kupang, Kepala BPS Provinsi NTT, Kepala BPS Kabupaten Kupang, Dinas Kominfo Kabupaten Kupang, Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Bappeda) Kabupaten Kupang, Camat Taebenu, dan Kepala Desa Bokong.
Setelah itu, dilanjutkan dengan materi pembinaan statistik sektoral dan pembinaan Desa Cantik 2024.
Turut hadir dalam acara tersebut, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Kupang, Yawan Mau; Kabag Prokopim, Beni Selan; dan Camat Taebenu, Melki Neno. (Sipers Prokopim KK/79/24/Red)