Kupang, Suara Harapan – Kepala Desa Tanah Merah, Lazarus M Dillak, membeberkan fokus pembangunan desa selama masa kepemimpinannya selama tiga tahun terakhir.
Dillak memprioritaskan pembenahan infrastruktur, seperti jalan dan air bersih, administrasi desa dan pengembangan UMKM.
“Jalan menjadi fokus utama karena banyak warga terisolasi akibat kondisi jalan yang buruk,” ujar Dillak.
“Pembangunan infrastruktur ini bertujuan untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap kebutuhan ekonomi dan layanan kesehatan.”
Selain infrastruktur, Dillak juga menaruh perhatian besar pada isu stunting. Melalui kerja sama dengan PKK dan kader desa, jumlah kasus stunting di Desa Tanah Merah berhasil dikurangi dari 76 menjadi 7 dalam kurun waktu tiga tahun.
“Kami berkomitmen untuk menjadikan Desa Tanah Merah bebas stunting,” tegas Dillak.
Dillak juga mengungkapkan bahwa Desa Tanah Merah memiliki potensi besar dalam sektor pertanian dan perikanan. Oleh karena itu, dia berencana untuk memberikan bantuan kepada para petani dan nelayan dalam bentuk alat tangkap ikan dan pelatihan.
“Kami ingin memberdayakan masyarakat agar dapat meningkatkan taraf hidup mereka,” jelas Dillak.
Dillak menyadari bahwa membangun desa yang maju dan sejahtera membutuhkan kerjasama dari semua pihak. Dia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu padu mendukung program-program pembangunan desa.
“Bersama-sama, kita bisa mewujudkan mimpi menjadikan Desa Tanah Merah desa yang lebih baik dan penuh potensi,” kata Dillak.
Dikenal Dunia Internasional Dillak bangga atas prestasi Desa Tanah Merah yang berhasil dikenal hingga ke luar negeri melalui program “Sekolah Perempuan”.
Program ini membantu meningkatkan keterampilan para ibu rumah tangga dalam berbagai bidang, seperti membuat keripik, pisang, ubi, dan anyaman.
“Ini menunjukkan bahwa Desa Tanah Merah memiliki potensi yang luar biasa. Kami ingin terus mengembangkan potensi ini agar desa ini semakin dikenal dan dihormati,” ujar Dillak.
Tantangan dan Harapan
Dillak tidak memungkiri bahwa ada banyak tantangan dalam memimpin desa. Namun, dia meyakini bahwa tantangan tersebut dapat diatasi dengan kerja keras dan kerjasama yang baik.
“Saya yakin dengan tekad dan kerjasama yang kuat, kita bisa membawa Desa Tanah Merah ke arah yang lebih baik,” kata Dillak.
Dillak bertekad menjadikan Desa Tanah Merah sebagai desa yang maju, sejahtera, dan dikenal di seluruh Indonesia. Dia berharap agar masyarakat desa dapat terus bersatu padu dan mendukung program-program pembangunan desa. (*)