Oelamasi, Suara Harapan – GMIT Getsemani Babau, Klasis Kupang Timur, menjadi tempat pengukuhan Majelis Sinode Ex-Officio periode pelayanan 2024-2027 dan serah terima Majelis Sinode GMIT periode 2024-2027 pada Rabu (10/1/2024) sore. Acara ini merupakan kelanjutan dari persidangan Sinode di Jemaat Paulus Kupang Oktober 2019 dan di Pulau Sabu Oktober 2023.
Bupati Korinus Masneno dan Wakil Bupati Jerry Manafe turut hadir dalam acara ini. Mereka menyaksikan susunan Majelis Sinode GMIT periode 2024-2027 hasil sidang Sinode GMIT ke-35, yaitu:
– Ketua: Pendeta Samuel Pandie
– Wakil Ketua: Pendeta Saneb Blegur
– Sekretaris: Pendeta Lay Abdi Karya Wenyi
– Wakil Sekretaris: Pendeta Zimrad Karmany
– Bendahara: Penatua Yefta Sanam
– Anggota Bidang Pendidikan: Fredrik Kande
– Anggota Bidang Politik: Emelia Nomleni
– Anggota Bidang Hukum: Helda Pulling-Bolla
– Anggota Bidang Ekonomi: Roland Fanggidae
Selain itu, juga ditetapkan 53 klasis sebagai KMK ex-officio Majelis Sinode GMIT.
Dalam sambutannya, Bupati Masneno mengatakan bahwa gereja adalah salah satu pilar pembangunan di Kabupaten Kupang.
“Pemerintah dan gereja perlu bersinergi membangun Kabupaten Kupang ke arah yang lebih baik. Bangun jemaat selain dengan ilmu pengetahuan yang baik, perlu dibekali mental dan spiritual yang baik pula,” katanya.
Ia juga mengucapkan selamat kepada Majelis Sinode yang baru dan berharap mereka dapat menciptakan sesuatu yang membangun kehidupan jemaat.
“Cibiran atau kritikan itu biasa dalam menjalankan tugas sebagai pemimpin, namun yang perlu dilakukan adalah menunjukkan yang terbaik. Saudara-saudari sampai pada tahap ini karena Tuhan yang memilih,” tambahnya.
Ketua Sinode GMIT periode 2024-2027, Pendeta Samuel Pandie, menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung jalannya persidangan sinode dari awal hingga pengukuhan. Ia juga menyatakan rasa kagumnya kepada Pendeta Mery Kolimon, Ketua Sinode GMIT periode 2020-2023, yang telah menahkodai perjalanan iman, sosial, kemasyarakatan dan segala hal positif untuk GMIT.
Ia meminta doa dan dukungan segenap pihak untuk langkah dan juang Majelis Sinode di periode yang baru.
Pendeta Mery Kolimon juga menyampaikan limpah terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung, memberi harapan dan cinta kasih yang saling menguatkan selama kepemimpinannya sebagai Ketua Sinode.
Acara ini dirangkai dengan pembacaan dan penandatanganan berita acara serah terima, penyerahan memori pelayanan, launching buku “Bertemu Tuhan Dalam Badai” yang didahului pemutaran video pendek, video kaleidoskop pelayanan GMIT 2020-2023, pemberian tanda kasih bagi Majelis Sinode yang lama dan yang baru, dan pemutaran video pesan dan kesan pelayanan bersama.
Hadir pula dalam acara ini, Anggota DPD RI Abraham Paul Liyanto, Wakil Gubernur NTT 2008-2013 Esthon Foenay, MS periode 2020-2023, MS periode 2024-2027, dan seluruh Jemaat Sinode GMIT. (Siper Prokopim KK/05/24/Red)