NOELBAKI, SH – Desa Noelbaki di Kecamatan Kupang Tengah telah menyelesaikan pembangunan tahap pertama tahun 2024, termasuk jalan usaha tani, jalan perkerasan, dan saluran air.
“Harapannya pembangunan fisik ini bisa meningkatkan akses warga dalam aktivitas sehari-hari mereka,” kata Kepala Desa Oktovianus Logo Buke, Kamis (27/6).
Proyek-proyek yang telah selesai meliputi jalan usaha tani sepanjang lebih dari 1.000 meter untuk kelompok tani Air Sagu dan lebih dari 300 meter untuk kelompok tani Rindu Sejahtera.
Selain itu, ada juga jalan perkerasan sepanjang sekitar 300 meter di Dusun Dendeng dan saluran pembuangan air di Kuanoa
sepanjang 330 untuk mengalirkan air pembuangan dari Puri Rahayu.
“Masyarakat di sana mengeluh karena genangan air itu mereka yang terima maka kita bangun,” kata Buke menjelaskan urgensi pembangunan saluran pembuangan air tersebut.
Buke menambahkan bahwa pihaknya sedang menunggu realisasi dana tahap kedua, yang akan difokuskan pada pembangunan rabat beton di RT 39 Dendeng dan Kuanua.
“Di Kuanoa, di samping SD Inpres Noelbaki itu mereka sering sebut “Gang Banjir” karena kalau musim hujan sangat berlumpur,” terang Buke.
Buke berharap masyarakat tetap terlibat dalam proses pembangunan untuk memastikan setiap pembangunan baik fisik maupun non fisik bisa meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat.
“Apapun yang kita buat tetap melibatkan masyarakat. Termasuk tenaga kerja untuk pembangunan fisik itu dari masyarakat sendiri. APBDes kita juga terbuka, tidak ada yang ditutup-tutupi,” ujar Buke.
“Karena itu, mari kita sama-sama membangun Desa Noelbaki lebih maju lagi,” pungkasnya. (*)